Kali ini kita bakal unboxing & review sekilas semua iPhone 14 yang bisa dibeli diantaranya ada iPhone 14, iPhone 14 Pro dan iPhone 14 Pro Max.
Saat unboxing ini dibuat iPhone 14 Plus belum ada ya, karena Apple baru mulai jualan tanggal 7 Oktober nanti. Enggak masalah sih, yang penting di sini udah ada bintang utamanya yang versi Pro dan udah nggak pakai poni-ponian lagi. Kalau iPhone 14 masih ada poninya tapi kalau iPhone 14 Pro dan iPhone 14 Pro Max udah pakai tompel canggih yang namanya Dynamic Island. Segitunya saya enggak sabar pengen cobain langsung deh, action-nya bisa ngapain aja sih tompel kecil ini?
Warna
Di review ini, saya penasaran sama iPhone yang versi Pro, untuk yang iPhone 14 Pro warna Gold dan iPhone 14 Pro Max warna Deep Purple. Kotak hapenya balik lagi ke warna putih, kalau dulu ‘kan (dua generasi sebelumnya) pakai warna hitam tapi kali ini balik warna putih lagi, lebih ke variasi aja.
Untuk warnanya sendiri yang iPhone 14 Pro ini berwarna Gold, dengan di sebelah kanan kirinya seperti biasa ada tulisan iPhone-nya yang menyesuaikan dengan warna iPhone yang ada di dalamnya. Jadi kalau Gold tulisannya warna kuning dan kalau Deep Purple warna tulisannya ungu jadi gampang dilihat warna iPhone-nya kalau disusun di rak gitu.
iPhone 14 Pro warna Gold ini mirip kayak warna Gold yang biasanya sih, jadi Apple kayaknya udah ngandelin banget warna-warna Gold yang udah dari zaman iPhone berapa gitu, kayak udah familiar banget dan nggak ada komen berlebih tentang hal ini.
Primadona tahun lalu warna Sierra blue dan kali ini warna biru ditiadakan entah kenapa. Mungkin karena biar fresh aja kali jadinya diganti warna ungu Deep Purple kayak warnanya terong. Kalau saya sih lumayan suka ya dibanding warna biru entah kenapa kayak warna ungu itu kelihatan lebih mahal aja gitu.
Kamera
Dari ukuran kameranya entah kenapa ini rasanya lebih gede dikit. Kalau kita bandingin sama iPhone 13 Pro dari belakang kelihatannya ya mirip-mirip. Kalau kita lihat dari samping kameranya sedikit lebih tebal guys, karena katanya sensornya lebih gede lagi dari yang 13 Pro jadi masuk akal kalau fisik kameranya juga lebih tebal. Tapi kalau dilihat dari jauh kelihatan enggak ada bedanya, makanya kita harus lihat bagian depannya.
Desain
Dari sisi-sisinya sendiri dari sebelah kanan, atas, kiri dan bawah sama kayak iPhone 13 Pro. Masih sama-sama pakai lightning ya jadi sama-sama mengecewakan karena belum pakai USB-C. Aneh banget Apple masih kayak gitu, yaudah lah nggak bisa komen lagi. Kalau mau standarnya disamain semua mungkin mau save-the-earth gitu, selamatkan bumi tapi nyatanya kabel masih dibuang-buang ya pusing juga namanya itu.
Walaupun bodinya hampir sama, tapi agar brand casing-nya nggak marah karena orang bisa pakai casing lama dari iPhone sebelumnya, jadi Apple geser sedikit aja posisi kameranya biar enggak pas. Kayak geser 1 mili atau 2 mili aja gitu. Ada plus minusnya lah yang pasti kalau udah pakai HP semahal ini casing-nya juga harus premium, ya kasihan kalau dikasih casing silikon tipis klewer-klewer gitu.
Fitur Baru
Dynamic Island atau si poninya ini, atau si tompelnya ini kalau dipamerin sih dia kayak satu garis tebal di bagian tengah. Tapi kalau kita hadapkan ke cahaya, ketahuan kalau di antara kamera depan sama sensor buat baca face ID.
Ada satu gate yang kayak jurang gitu yang sebenarnya bagian dari layar. Fisiknya kamera depan cuma kelihatan satu titik dan satu garis. Jadi Apple benar-benar mainin software-nya banget sih, kayak mungkin desainer yang bilang kok jelek ya ada jurang gitu nanti dibilang poni tanda seru lah, poni gila lah, jadi mereka langsung pakai software aja untuk manfaatin layar Amoled-nya dan jadiin fitur itu yang bikin lucu. Bikin orang penasaran dan itu yang saya salut dari Apple.
Animasinya bagus kayaknya mulus banget. Ini Android sih bakal segera niru, tapi semoga bisa smooth semulus ini apa enggak. Apalagi kalau kita masuk Dynamic Island mode silent juga ada statusnya serasa notif tapi langsung kelihatan enggak pakai naik turun lagi. Terus bisa kelihatan kayak widget juga, tapi bisa nge-gede nge-ngecil. Ini hybrid-nya kali ya. Katanya kalau kita lagi rekam audio terus kita minimize juga ada suaranya, keren ya.
Fitur always-on-nya langsung kelihatan beraksi. Cuma always-on di iPhone ini agak beda sih sama Android. Kalau Android ‘kan di sekitarnya hitam cuma ada jam atau icon-icon lain, tapi kalau di iPhone 14 Pro kayak ngeredupin banget dan refresh rate-nya di jadiin satu.
Sekian unboxing dan review iPhone 14 sekilas dari saya dan dibawah ini adalah list harga dan link toko dari iPhone family yang kita bahas barusan.
Produk Terkait
